Mengunjungi Destinasi Wisata di Pulau Jawa Dengan Kereta Api

Beritadata - Kereta api bukan hanya merupakan andalan transportasi untuk mudik Lebaran. Saat ini, kereta api, bersama dengan bus dan pesawat, menjadi salah satu alternatif transportasi utama untuk berlibur. Apakah Anda sering bepergian dengan kereta api untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata di Pulau Jawa?

Saat ini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) telah bekerja sama dengan PT KAI/KA Wisata dan ASTINDO untuk menghadirkan program "Bundling Paket Wisata dengan Kereta Api".

Kerja sama ini akan menyediakan paket wisata tematik di daerah-daerah yang tidak dapat dijangkau oleh bandara. Contohnya, paket wisata bagi wisatawan yang ingin bepergian ke atau dari Nganjuk, Blitar, dan Kebumen yang memiliki potensi pariwisata yang menawan. Dengan demikian, kolaborasi ini diharapkan dapat membantu mewujudkan target 1,5 miliar pergerakan wisatawan nusantara pada tahun 2024.

Jika Anda berencana bepergian dengan kereta api dan ingin merasakan sensasi yang berbeda, berikut beberapa destinasi wisata di Pulau Jawa yang bisa dijangkau dengan kereta api:

Kebumen

Saat bepergian melalui rute selatan menuju Yogyakarta atau Solo dengan kereta Bima atau Taksaka, ada satu kabupaten yang selalu dilalui namun masih jarang dijelajahi. Yang dimaksud yakni Kebumen, yang telah dikenal memiliki sejumlah tujuan wisata pantai, waduk, gua dan benteng bersejarah yang menarik.

Jika Anda mencari waktu yang tenang untuk menyegarkan pikiran, bermain di pantai mungkin pilihan yang tepat. 

Dari stasiun Kebumen, hanya memakan waktu satu jam perjalanan untuk mencapai Pantai Menganti. Anda akan terpesona oleh air laut biru jernih dan batu karang yang mengelilinginya.

Jika bosan, cobalah berhenti di Pantai Pecaron, hanya 20 menit dari Pantai Menganti. Deretan pohon kelapa, suara deburan ombak, dan angin pantai yang sejuk membawa kedamaian saat tiba.

Nganjuk

Jika Anda berencana bepergian ke Jawa Timur menuju Surabaya atau Malang menggunakan kereta Gaya Baru Malam Selatan atau Gajayana, Anda bisa sejenak mampir ke Nganjuk. Ini adalah salah satu kabupaten di Jawa Timur yang memiliki potensi wisata yang cukup menarik, salah satunya adalah Air Terjun Singokromo.

Meskipun Anda harus melakukan perjalanan hampir satu jam dari Stasiun Nganjuk, pemandangan air terjun setinggi 20 meter yang megah akan menghapus kelelahan setelah perjalanan panjang. Selain itu, suasana yang santai dan indah di sekitar air terjun akan memberi Anda kedamaian selama perjalanan di sini.

Tulungagung

Masih di rute kereta menuju Surabaya atau Malang, Anda juga akan melewati Kabupaten Tulungagung, yang memiliki pantai-pantai indah yang masih belum banyak diketahui wisatawan. 

Salah satu pantai yang direkomendasikan di Tulungagung yang menarik untuk dijelajahi adalah Pantai Pacar. Terletak sekitar 1,5 jam dari Stasiun Tulungagung, Pantai Pacar memiliki pasir putih lembut dan terkenal dengan air terjun unik di salah satu sisi tebing, yang mengalir deras dan mudah dijangkau.

Jika Anda berkendara selama 2 menit dari Pantai Pacar, Anda bisa mengunjungi Pantai Lumbung. Destinasi wisata ini terkenal dengan ikon batu besar di tengah pantainya. Suasananya masih alami, sempurna untuk healing setelah perjalanan panjang.

Blitar

Setelah melewati Tulungagung, destinasi menarik lainnya adalah Kabupaten Blitar, yang juga dapat diakses dengan kereta api. Salah satu destinasi populer di Blitar adalah Gumuk Sapu Angin, yang terletak sekitar satu jam perjalanan dari Stasiun Blitar.

Gumuk Sapu Angin adalah destinasi wisata di Blitar yang cocok untuk healing dan berburu foto. Kita disambut dengan pemandangan perbukitan dan udara pegunungan yang sejuk serta pemandangan Gunung Kawi dan Gunung Kelud yang memukau. Tempat ini cocok digunakan sebagai latar foto.